NEWS UPDATE :
- PENGUMUMAN PENETAPAN KELULUSAN...
- Graduation Announcement...
- PENGUMUMAN PPDB NON ZONASI 2023...
- GRADASI (Gelar Budaya dan Aksi)...
- GELAR KARYA...
- Istilah Populer Dalam Kurikulum 2022...
- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional...
- ANBK 2021...
- LOMBA HUT RI KE-76...
- PPDB SMPN 4 JEMBER 2021...
-800x558.jpg)
Rayhan Dwi Mikayla, Atlet Wushu Masa Depan Indonesia
Rayhan Dwi Mikayla, siswa SMP Negeri 4 Jember yang lahir pada 28 Desember 2006 itu baru saja menyabet 3 medali emas sekaligus dalam ajang Ma Chung Wushu Open Tournament 2019. Antara lain :
- JUARA 1 WUSHU KATEGORI CHANG QUAN B PUTRA
- JUARA 1 WUSHU KATEGORI DAO SHU B PUTRA
- JUARA 1 WUSHU KATEGORI GUN SHU B PUTRA
Prestasi yang sangat membanggakan. Ternyata Rayhan mulai fokus latihan wushu pada usia 10 tahun dan pertama kali mengikuti turnamen tahun 2017 di Semarang.
Awal mengikuti turnamen, dia tidak langsung juara. Tapi Rayhan bukan orang yang mau menyerah begitu saja. Di tahun berikutnya, Rayhan mencoba lagi dan berhasil mendapat juara 2 Gun Shu Junior C2 pada ajang Piala Walikota Surabaya 2017. Gelar pertamanya dan tentu menambah semangat untuk lebih giat dalam berlatih. Pertama kali ikut di Semarang tahun 2017. Nggak langsung dapat juara. Tapi habis dari Semarang dapat terus, ujar Rayhan.
Mimpi Rayhan sama seperti atlet lainnya, masuk pelatnas (pemusatan latihan nasional). Tempat dimana dia akan dibina dan mewakili Indonesia dalam berbagai ajang bergengsi. Membawa garuda bisa terbang lebih tinggi. Jika kesempatan itu datang padanya, dia bertekad untuk memberi gelar juara untuk negara tercintanya.
Rayhan ingin Wushu Indonesia lebih dikenal dunia. Setidaknya dia bisa menyamai atlet idolanya, Edgar Xavier, Lindswell Kwok, juga Achmad Hulaefi yang telah menorehkan sederet prestasi. Menurutnya, banyak faktor yang dapat menghambat kemajuan seorang atlet. Seperti malas latihan, kurangnya rasa percaya diri saat mengikuti kejuaraan, dan yang paling mempengaruhi yaitu pacaran. Saat ini, Rayhan memilih untuk fokus latihan dan tidak peduli urusan pacaran. Ia lebih ingin membuat mata dunia terperangah dan membuktikan bahwa Indonesia tidak pernah kehilangan harap meski secercah.
-- Saya berlatih dengan keras setiap harinya, berharap bisa mempersembahkan gelar juara bagi Indonesia. Tidak ada waktu untuk pacaran, waktu saya akan habis demi sebuah pengabdian --
-Rayhan Dwi Mikayla
Berikut beberapa foto Rayhan :




